Luncurkan aplikasi PPID, Kementerian Keuangan buka seluas luasnya Informasi Keuangan Negara.

Bea Cukai

Memahami sifat dan karakter teknologi merupakan suatu keharusan pada era digital saat ini. Terutama bagaimana cara untuk memahami masyarakat dalam memperoleh informasi dan juga mengetahui jenis informasi apa yang diperoleh. Teknologi saat ini membuat perilaku masyarakat indonesia khususnya generasi milenial menginginkan informasi secara cepat dan mudah. ini adalah tantangan untuk Kementerian Keuangan untuk menyajikan informasi seefektif dan semenarik mungkin tanpa menimbulkan disinformasi.

Senin 27 Agustus 2018 bertempat di Aula Mezzanin Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan, Kementerian Keuangan sebagai pengelola Keuangan Negara terus berusaha untuk memetakan informasi yang ingin diimpresentasikan ke publik secara tepat dan sistematis. Tidak cukup itu, Kementerian Keuangan juga dituntut untuk mengikuti perkembangan teknologi untuk membagikan informasi melalui smartphone yang lebih sering digunakan dalam keseharian masyarakat.

Dalam peringatan 10 tahun lahirnya Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik, Kementerian Keuangan meluncurkan Inovasi peluncuran aplikasi mobile Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Dengan aplikasi tersebut kemenkeu dapat menyempurnakan penyampaian informasi secara lengkap dan kredible.

Melalui Aplikasi tersebut, Sri Mulyani berharap agar seluruh jajarannya untuk selalu aktif memastikan bahwa kemenkeu mampu untuk menyajikan informasi secara kredible. Termasuk memerangi disinformasi dan informasi yang dibuat-buat. Membuat masyarakat indonesia tidak hanya teredukasi tetapi juga memiliki informasi pengelolaan negara yang kuat.

“Kementerian keuangan tidak hanya mengelola keuangan tetapi juga informasi yang begitu penting bagi publik. Olehkarena itu dibutuhkan tanggungjawab, efektifitas dan leadersip dalam penyampaiannya” tutur Menkeu.

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.