PERAN GENERASI MUDA DALAM KEBANGKITAN NASIONAL

Bea Cukai

“Melalui berbagai kebijakan, diharapkan khususnya gen Y dan gen milenial ini, dapat berkontribusi positif secara optimal bagi Kementerian Keuangan (Kemenkeu), untuk menyebarluaskan kebijakan fiskal dan kekayaan negara melalui sarana digital, dan membangkitkan semangat seperti yang dicita-citakan oleh gerakan Boedi Oetomo,” ungkap Kepala Kantor Wilayah DJBC Khusus Kepulauan Riau (Kanwil DJBC Khusus Kepri), Bapak Parjiya saat upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-109 (Harkitnas) di Lapangan Kanwil DJBC Khusus Kepri, Tanjung Balai Karimun pada Senin (22/05).

Saat ini, hampir 50 persen dari jumlah total pegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) merupakan generasi Y dan generasi milenial. Generasi ini merupakan anak muda yang lahir setelah tahun 1980-an dan lebih peduli dengan teknologi, ini merupakan potensi yang luar biasa bagi Kemenkeu.

Hari Kebangkitan Nasional ke-109 bertema “Pemerataan Pembangunan Indonesia yang Berkeadilan sebagai Wujud Kebangkitan Nasional.” Upacara Harkitnas di Lingkungan Kemenkeu Tanjung Balai Karimun dihadiri oleh pejabat dan pegawai baik dari unit kerja Kanwil DJBC Khusus Kepri maupun dari instansi vertikal di Kemenkeu yakni Kantor Pelayanan Pajak Pratama (KPP) Tanjung Balai Karimun. Meski sebelumnya hujan sempat turun, namun upacara tetap dapat berjalan lancar dan khidmat. Setelah upacara, acara dilanjutkan dengan ramah-tamah.

Bertepatan dengan Harkitnas, pegawai Kemenkeu diharapkan dapat menggelorakan semangat Kebangkitan Nasional yang telah dimulai oleh Dr. Wahidin Sudiro Husodo pada 109 tahun yang lalu. Kakanwil juga menyebutkan bahwa Organisasi Boedi Oetomo merupakan organisasi yang disokong oleh mayoritas generasi muda. Oleh karena itu, semangat yang diusung Boedi Oetomo untuk membangkitkan semangat generasi muda untuk berjuang demi Indonesia harus dapat diteruskan.

Posted by Syarif/Admin.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.